Tuesday 20 November 2018

Akhirnya Menentukan Pilihan

Standard
Berawal dari sebuah kegeliasahan akan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara yang sudah semakin menjauhi dari nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, Pengkotak-kotakan atas dasar Suku, Agama, Ras dan Antar golongan (SARA), semakin menjadi-jadi. Orang sudah lupa mengenai jati diri bangsa Indonesia yang sudah majemuk sejak awal. Terlalu mengagung-agungkan kebenaranya sendiri. Produk-produk hukum yang tidak berpihak pada rakyat kecil.
Untuk itulah saya akhirnya menggabungkan diri pada partai politiik, karena percuma kalau saya berteriak dari luar tanpa biasa ikut ambiil bagian mementukan arah dan kebijakan.

Saya mulai mencari dan pilihan saya jatuh kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI), yang secara ideologis sejalan dengan pikiran saya. Kenapa PSI, karena ini adalah partai yang benar-benar baru, bukan partai baru yang didirikan oleh orang-orang lama di partai politik.


Wednesday 12 April 2017

Semua Karena Cinta

Standard
Semua yang kita alami saat ini adalah karena Cnita Tuhan terhadap kita, sakit, sehat, bahagia, sedih itu karena Tuhan sedang mengajari kita untuk memberikan welas dan asih terhadap sesama. Aji Tapak Sesontengan adalah sebuah metode bagaimana kita bisa memberikan cinta kasih Tuhan bagi sesama. Tuhan telah memberikan cinta itu gratis kepada kita maka hendaknya kitapun membagikan cinta itu tanpa pamrih terhadap sesama.

Monday 12 September 2016

Prestasi

Standard
Banyak orang berpendapat bahwa prestasi, kesuksesan itu di ukur dari hasil akhir berupa harta benda dan kekayaan tak peduli kekayaan itu datang dari mana dan seperti apa cara memdapatkannya.
Tetapi buat aku kesuksesan adalah sebuah proses dimana aku belajar dan terus belajar sesuai panggilan hati nurani, bukan paksaan.
Aku merasa sukses bila aku bisa mengajak orang lain juga merasa sukses. Sukses dan prestasi tidak di ukur dari seberapa banyak yang dia dapatkan tetapi seberapa besar yang dia berikan untuk sesamanya.
JADI JANGAN PAKSA AKU UNTUK MEMAHAMI SEPERTI YANG KALIAN PAHAMI TENTANG KESUKSESAN DAN KEBERHASILAN

Sunday 28 August 2016

SEBUAH PESAN BUAT ANAKKU

Standard
Anakku dalam jarak yang memisahkan kita, Ayah merasa dunia tak mengijinkan ayah memelukmu, tapi anakku yakinlah kalau dunia tak dapat mengambilmu dari hati Ayah.

Anakku dalam jarak yang memisahkan kita, Ayah merasa dunia tak mengijinkan ayah mendengarkan hela nafasmu, 
tapi anakku yakinlah kalau dunia tak dapat merebutmu dari mimpi Ayah.

Anakku dalam jarak yang memisahkan kita, Ayah merasa dunia tak mengijinkan ayah menikmati senyum kecilmu, tapi anakku yakinlah kalau dunia tak dapat menghapusmu dari ingatan Ayah.

Sekembalinya nanti Ayah berharap engkau masih mengingat Ayah, menunggu kedatangan Ayah, berlari ke arah Ayah, tertawa melihat Ayah.

Tapi untuk saat ini anakku, bersabarlah sembari tidurlah dalam pelukan Bunda.

Jakarta, 7 Oktober 2011 11:03